Kunjungi website dan media sosial resmi Rhoma Irama

Filmografi » Movies
Jaka Swara
Rilis
1990
Produksi
PT. Firman Mercu Alam Film
Produser
Budhi Sutrisno
Sutradara
Lilik Sudjio
Penata Skrip
Rhoma Irama, Darto Joned
Cerita
Djair
Penata Kamera
Suryo Susanto
Penata Artistik
El Badrun
Penata Gambar
SK Syamsuri
Penata Suara
Endang Darsono
Penata Musik
Rhoma Irama
Pemeran
Rhoma Irama, Camelia Malik, Piet Pagau, Gino Makasutji, Ade Irawan, Simon Cader, ME Zainuddin, Ferry Octora
Sinopsis film Jaka Swara

Ayah Fatma tewas ditembak Portugis ketika Fatma masih kecil. Fatma dipertemukan dengan Jaka Swara, anak Haji Abdullah. Kedua anak kecil itu menjadi akrab. Abdullah memberi mereka masing-masing satu buah kalung. Kalung bulan untuk Fatma dan kalung bintang untuk Jaka.

Abdullah terlibat dengan bentrokan melawan sekelompok Portugis. Pimpinan Portugis marah besar karena anak buahnya dikalahkan Abdullah. Keesokan harinya Abdullah diserang oleh orang-orang Portugis. Abdullah dan istrinya tewas ditembak oleh John Da Costa, sedangkan Fatma dibawa oleh kelompok penjajah. Jaka tahu setelah dari kejauhan melihat rumahnya dibakar.

Fatma dijadikan penari Jaipong di markas Portugis. Sementara Jaka ditempa dengan ilmu bela diri Garuda Putih di sebuah perguruan. Keduanya kini telah dewasa. Jaka diperintah gurunya untuk mengembara menegakkan amar ma'ruf nahi munkar. Di perjalanan Jaka melihat seorang wanita di atas kereta yang tidak bisa mengendalikan kudanya. Jaka berlari menolongnya. Ternyata wanita itu adalah Fatma. Pertemuan itu diketahui juga oleh kelompok John Da Costa. Jaka yang berhasil membunuh John kemudian melarikan diri setelah tertembak kakinya. Meski segala cara telah dilakukan, Portugis tidak menemukan Jaka. Akhirnya, dengan mengumpankan Fatma, Jaka keluar dari persembunyiannya.

Jaka disuruh bekerja paksa. Karena tidak tega melihat temannya disiksa oleh mandor, Jaka memukul mandor itu. Perbuatan Jaka diketahui oleh Simon, anak John. Simon menantang Jaka bertarung melawan jago-jago silat minggu depan. Jaka dimasukkan ke penjara tanpa diberi makan.

Di hari pertarungan ada lima orang yang lolos saringan untuk bertarung. Jaka yang termasuk salah satu peserta masih berada di penjara. Dengan sekuat tenaga dia berhasil melepaskan tangannya dari belenggu dan langsung lari ke arena pertarungan. Jaka menang. Suasana jadi kacau karena Simon tidak menghendakinya. Terjadi bakuhantam antara Simon Cs. dan rakyat. Dalam pertarungan satu lawan satu, Jaka berhasil mengalahkan Simon. Kemenangan ini disambut gegap-gempita oleh rakyat. Kini tidak ada lagi pihak yang menjajah mereka.

sumber: Wikipedia
Lagu-lagu dalam film Jaka Swara
(based on the order of appearance)
Judul Lagu
Penyanyi
Album
Merajuk
Chalid Karim
Chalid Karim
Rhoma Irama
Rhoma Irama
Rhoma Irama
Rhoma Irama
Rhoma Irama & Noer Halimah
Rhoma Irama & Noer Halimah
Noer Halimah
Pertemuan
Penyanyi: Rhoma Irama & Noer Halimah
Komposer/Lirik: Rhoma Irama
Pertemuan yang kuimpikan
Kini jadi kenyataan
Pertemuan yang kudambakan
Ternyata bukan khayalan

Sakit karena perpisahan
Kini telah terobati
Kebahagiaan yang hilang
Kini kembali lagi

Pertemuan yang kuimpikan
Kini jadi kenyataan
Pertemuan yang kudambakan
Ternyata bukan khayalan

Rindu yang selama ini masih menggunung
Mencair diterpa cinta dalam senandung
Cinta yang selama ini masih terpendam
Tercurah sudah penuh dengan kemesraan

Tak ingin lagi berpisah
Cukup sekali berpisah
Tak ingin lagi merana
Cukup sekali merana

Pertemuan yang kuimpikan
Kini jadi kenyataan
Pertemuan yang kudambakan
Ternyata bukan khayalan

Sakit karena perpisahan
Kini telah terobati
Kebahagiaan yang hilang
Kini kembali lagi

Pertemuan yang kuimpikan
Kini jadi kenyataan
Pertemuan yang kudambakan
Ternyata bukan khayalan

Rindu yang selama ini masih menggunung
Mencair diterpa cinta dalam senandung
Cinta yang selama ini masih terpendam
Tercurah sudah penuh dengan kemesraan

Tak ingin lagi berpisah
Cukup sekali berpisah
Tak ingin lagi merana
Cukup sekali merana

Pertemuan yang kuimpikan
Kini jadi kenyataan
Pertemuan yang kudambakan
Ternyata bukan khayalan

Sakit karena perpisahan
Kini telah terobati
Kebahagiaan yang hilang
Kini kembali lagi

Pertemuan yang kuimpikan
Kini jadi kenyataan
Pertemuan yang kudambakan
Ternyata bukan khayalan

***

Rhoma Irama
Noer Halimah
Duet